Friday, December 5, 2014

Heartburn GERD VS Serangan Jantung. Apa bedanya?


"Suatu sore, saya makan nasi dengan porsi besar. Maksud hati ingin makan berdua dengan teman, ternyata teman saya sudah makan. Jadi ya dihabiskan sendiri. Tidak lama setelah itu, saya mulai berserdawa sering sekali. Perut saya mulai tidak enak, Malam harinya saya masih terus berserdawa. Dada kiri saya mulai sakit. Rasanya seperti ada yang menusuk dada kiri saya. Hari berganti hari, rasa sakitnya bertambah parah. Saya sering terbangun di malam hari karena dada saya sakit..."
(Pengalaman pribadi, 2013)

Kira-kira setahun lalu saya mengalami gejala seperti di atas. Sempat saya berpikir, "Jangan-jangan saya kena serangan jantung?!"



Pada posting sebelumnya, saya membahas tentang sensasi heartburn (rasa panas terbakar pada daerah dada) yang diakibatkan oleh GERD. Yang belum baca, monggoh dibaca dulu (lihat di sini).

Lalu, yang saya alami itu heartburn atau serangan jantung?



Mari kita lihat perbedaan gejala antara heartburn dengan serangan jantung..

HEARTBURN karena GERD

Gejalanya antara lain: 
  1. Rasa sakit pada dada yang hilang dan timbul,
  2. Diiringi dengan berserdawa,
  3. Rasa sakit pada dada semakin parah ketika berbaring dan setelah makan.

SERANGAN JANTUNG

Gejalanya antara lain :
  1. Rasa sakit yang tiba-tiba muncul pada bagian tengah-tengah dada dan berlangsung lebih dari beberapa menit.
  2. Dada atau tubuh bagian atas (pundak atau leher) terasa agak sakit atau tidak nyaman.
  3. Rasa sakit atau tidak nyaman tersebut menjalar ke bagian punggung, leher, rahang, perut, bahu/pundak, dan lengan, TERUTAMA lengan kiri.
  4. Napas menjadi pendek.
  5. Berkeringat, pusing, dan mual.
  6. Sakit pada dada (poin 1) terjadi saat beraktivitasi fisik, seperti olahraga, atau dalam keadaan stres emosional.
  7. Catatan: Tidak semua gejala serangan jantung sama antara satu orang dengan orang yang lain. Ada orang yang sama sekali tidak merasakan gejala serangan jantung, tapi tiba-tiba jatuh dan tak sadarkan diri. 
Gejala serangan jantung
(Sumber: http://beautymagazine1.blogspot.com/)


Nah, sekarang sudah tahu kan, bedanya heartburn karena GERD dan serangan jantung. Meski sama-sama menyebabkan dada terasa sakit, tetapi gejala-gejala lain yang ditimbulkannya berbeda.

Apabila masih ragu, apakah sakit pada dada Anda disebabkan oleh GERD atau serangan jantung, lebih baik periksakan diri sesegera mungkin ke dokter. Pada kasus serangan jantung, setiap detik begitu berarti.

Kesimpulannya, gejala yang saya alami adalah heartburn karena GERD..
Alhamdulillah bukan serangan jantung.
Eits, tapi jangan senang dulu kena GERD..

Next posting will discuss about GERD symptoms (see here). Stay tune.. :)

Referensi:
  1. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heartburn/in-depth/heartburn-gerd/art-20046483?pg=2
  2. http://www.heart.org/HEARTORG/GettingHealthy/NutritionCenter/HealthyDietGoals/Heartburn-or-heart-attack_UCM_457019_Article.jsp#

1 comment: